Berbagai keluhan nuropati seperti nyeri,kesemutan,mati rasa berkurang waktu puasa dikaitkan dengan meningkatnya fungsi detoksifikasi dan produksi endorfin dalam darah selama berpuasa.Dengan nutrisi kaya serat yang tinggi dan konsumsi vitamin neurotropik disamping berpuasa dapat memperbaiki gangguan metabolisme sel syaraf. Menurut dr.Manfaluthy konsultan neurologis ,kadar gula darah penderita neuropati akibat diabetes harus dikontrol dibawah 130 mg% sesudah puasa dan kurang dari 180 mg%/dl sesudah makan serta HbA1c kurang dari 7% insya Allah dengan pola makan yang sehat seperti buah dan sayuran berserat serta menghindari alkohol yang bisa menurunkan kadar vitamin B12 ,neuropati dapat disembuhkan.Ingat perbaikan kerusakan syaraf butuh waktu bertahun tahun sebab regenerasi syaraf butuh waktu satu milimeter perharinya. Dilaporkan bahwa puasa pada orang muda yang sehat dapat menurunkan radikal bebas dan meningkatkan antioksidan karena selama puasa asupan kalori menurun terutama karbohidrat.Antioksidan bisa mereduksi radikal bebas yang memicu kerusakan sel tubuh yang mendasari percepatan berbagai penyakit systemik dan proses penuaan.Dengan demikian puasa dapat memperlambat penuaan dan mencegah berbagai penyakit seperti diabetes mellitus,kelainan jantung dan pembuluh darah. Lansia(lanjut usia diatas 65 tahun) tidak masaalah berpuasa sepanjang tidak pikun(dementia)dan kondisi stabil, penyakit terkontrol serta tidak mengalami infeksi akut.Penilitian dokter Siti Setiati konsultan geriatrik terhadap lansia yang puasa ditemukan penurunan kolesterol jahat,trigliserid dan asam urat. Satu hal yang perlu diketahui bahwa sensasi haus dan lapar pada lansia menurun sehingga asupan cairan dan makanan berkurang cenderung resiko terjadi dehidrasi dan malnutrisi yang perlu diawasi selama berpuasa. Lansia yang sedang infeksi menderita saluran nafas atas,saluran kencing dan terapi suntikan dan merasa tidak bugar lebih baik tidak berpuasa dan yang ingin berpuasa dianjurkan berkonsultasi dengan dokter. Disarankan terpenuhi kebutuhan kalori 1500 sampai 2000 kalori perhari .Hindarkan minum es dan sirup maupun makanan gorengan dan tinggi lemak. Waktu sahur hindarkan gula.kopi coklat dan teh mendorong terjadi diuresis diwaktu puasa memperberat dehidrasi. Usahakan minum 8 sampai 10 gelas perhari caranya sediakan dua gelas air saat berbuka,3-4 gelas sesudah tarwih,segelas saat bangun tidur sebelum sahur dan 1-2 gelas sesudah sahur. Lansia dengan hipertensi sebaiknya tidak beribadah sampai larut malam sebab kurang tidur akan menyulut emosi memicu kenaikan tensi berakibat stroke sering terjadi malam dan waktu subuh.Untuk itu perlu kontrol tekanan darah minimal saat bangun tidur dan usai sholat tarwih dan konsultasi medis agar waktu makan obat cukup dosis tunggal sehari. Masaalah donor darah selama berpuasa tidak berpengaruh terhadap kondisi kesehatan selama persyaratan terpenuhi antara lain kadar hemoglobin darah minimal 12,5 dan maksimal 17,umur antara 17 sampai 55 tahun dan bebas dari penyakit jantung,paru,diabetes dan penyakit menular. Rosul berbekam mengeluarkan darah untuk membersihkan darah selagi puasa merupakan alasan mengapa mendonorkan darah tidak membatalkan puasa. Apalagi jumlah darah yang diambil hanya 350 cc ,1/13 volume darah tubuh. Sebaiknya darah diambil sehabis sahur karena kondisi badan lagi segar. Amalan mendonorkan darah merupakan amalan mulia apalagi dibulan puasa pahalanya berlipat ganda perlu disosialisasikan agar umat Islam tidak ragu mendonorkan darahnya karena takut membatalkan puasanya mencegah kurang nya persediaan darah yang diantisipasi selama bulan Ramadhan. Penderita anemia ringan tidak masaalah berpuasa asal konsultasi dokter dulu agar diberi petunjuk pola makan yang tepat untuk memperkuat kondisi tubuh Menu untuk berbuka dan sahur harus mengandung zat besi yang penting guna pembentukan sel darah merah antara lain daging,hati,kuning telur,tahu tempe sayuran hijau dan kacang2an dan tinggi calcium,vitaminB (bayam,brokoli,buah bit hijau),usahakan minum susu sebelum tidur tetapi hindarkan kopi dan teh hitam karena menghambat penyerapan zat besi Tetapi kalau anemia berat sebaiknya jangan berpuasa malah harus ditransfusi yang menurut kebanyakan ulama membatalkan puasa.
bersambung:
Tuesday, July 30, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment