BAITI JANNATI: RUMAHKU SURGAKU

Khotbah Pernikahan: Lina octavia dan Budi Kurniawan di Mesjid Agung Sunda Kelapa  Jakarta Pusat. 2 Zulhijjah 1434 H/ 6 Oktober 2013 M. KHOTIB : dr.Abdul Lian Siregar SpAn.KNA

Alhamdulillahi nahmaduhu wanasta inuhu min syururi anfusina wamin sayyiati akmalinaa
mayyahdillaahu falaa mudhillalahu wa mayyudhlil fala hadiyalahu.
Asyhadu alla illaha illallah wa ashadu anna muhammadan abduhu wa rosuulahu .
Allahumma fasolli wassalim alaa muhammad wa ala aalihi wa shohbihi ajma"in amma ba"du.
Faya ibadallah,ittaqullaaha haqqa tuqaatihi walaa tamutunna illa wa antum muslimun.

Para hadirin yang mulia:
Tujuan penciptaan Adam dan Hawa adalah agar manusia keturunnannya menjadi khalifah
dimuka bumi ini.Khalifah yang bertanggung jawab menuntun manusia agar menyelamatkan
dirinya dan lingkungannya dengan cara berjalan diatas sunnatullah.
Diantara sunnatullah itu adalah pernikahan yang merupakan kebutuhan prima bagi setiap insan
untuk menyalurkan hasrat seksualnya secara terhormat,bermartabat dan beradab dalam rangka
memproduksi generasi bangsa yang tidak kelimpungan karena urusan kedelai.
Akad nikah yang kita saksikan bersama saat ini adalah kunci utama pembuka pintu gerbang
kehalalan syahnya pernikahan yang merupakan mitsaqon ghalizan ikatan yang kokoh yang akan
diminta pertanggung jawabannya dihadapan Allah yang maha kuasa dihari kiamat.
Firman Allah surat ar Rum ayat 21 :
Wa min aayaatihi an kholaqolakum min anfusikum adzwaazan litaskunul ilaihi wa ja ala bainakum
mawaddatun warahmatun innafi zalika la ayaatil liqoumi yatafakkaruuna.
Diantara bukti bukti kekuasaanNya,adalah menciptakan untukmu istri sitri kamu dari jenismu
sendiri supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya dan dijadikannya diantara kamu
rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benar benar terdapat bukti bukti
bagi kaum yang berfikir.    
Dalam surat an Nahl ayat 72 Allah menyatakan :
Wallahu ja ala lakum min anfusikum adzwajan waja alalakum min adzwajikum baniina wahafadatan
warozaqokum minat thoyyibati.
Allah menjadikan bagi kamu istri istri dari jenis kamu sendiri dan menjadikan bagimu dari istri istri
kamu itu anak anak dan cucu cucu dan memberi rizki yang baik baik bagimu.
Dalam surat ar Raad ayat 38 ,sekali lagi Allah menegaskan:
Walaqod arsalnaa rusulan min qoblika waja alna lahum adzwajan wazurriyyatan.
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rosul sebelum kamu dan Kami memberikan
kepada mereka istri istri dan keturunan.
Semua firman Allah ini merupakan landasan utama mengapa manusia wajib menikah antara lain
melucuti sifat bahimiah dalam penyaluran nafsu birahinya dan tak kalah pentingnya adalah
mempertahankan eksitensi generasi penerus dengan perkataan lain tanpa pernikahan sama artinya
melenyapkan manusia secara perlahan tetapi pasti.

Hadirin yang terhormat:
Nabi bersabda:Barang siapa yang mempunyai kemampuan hendaklah menikah.(HR.Ibnu Majah)
Perkawinan adalah sunnahku barang siapa yang tidak menyukai sunahku maka sesungguhnya ia
tidak termasuk umatku.(HR Muslim).
Rosullullah lebih tegas menyatakan,jika kalian tidak mau melakukan pernikahan niscaya akan
terjadi kekacauan dan kerusakan dimuka bumi.(HR.Thabrani dan Hakim).
Sebab perusak utama dimuka bumi ini adalah perut dan kemaluan yang tidak terkontrol.
Dilain kesempatan Rosulullah bersabda kepada Ukaf pemuda kaya tetapi lebih senang melajang.
Hai Ukaf,engkau termasuk saudaranya setan,ketahuilah laki laki paling hina adalah mati dalam
keadaan membujang.(HR.Ahmad ).

Sungguh beruntunglah kalian berdua yang menikah pada hari yang penuh berkah ini karena
mencintai Allah dan Rosulnya ,menjadi pahlawan sejati yang mampu mencegah kekacauan
dan kerusakan dimuka bumi ini.

Hadirin yang diberkahi Allah :
Perlu diingat bahwa tujuan pernikahan adalah menciptakan baiti jannati yang langgeng(rumahku surgaku untuk selama lamanya) bukan untuk jangka waktu tertentu.
Tidak dibenarkan orang yang berdalih menghalalkan penyaluran hasrat seksual lewat gerbang pernikahan sementara
Oleh karena itu pernikahan mut"ah(nikah kontrak) diharamkan kapanpun walau dengan alasan apapun.
Rosulullah mengingatkan:
Sesungguhnya nikah mut"ah itu diharamkan dari hari ini sampai kiamat.(HR.Muslim)
Baiti jannati hanya mungkin dicapai kalau suami istri memenuhi kewajiban dan haknya masing masing
sesuai dengan tuntunan Rosulullah.
Kewajiban dan hak dalam rangka kebutuhan hidup bukan hanya sandang,pangan,papan dan hiburan
tetapi juga ketenangan,ketentraman dan kedamaian dengan cara saling menghargai dan toleransi.
Pernikahan lebih awal lebih baik untuk menangkal perzinahan tetapi pernikahan yang tergesa gesa
tanpa persiapan yang matang adalah character syetan yang berujung dengan penyelesalan yang sia sia.
Kesabaran dan ketelitian adalah modal dasar dalam mengevaluasi keabsahan data data yang berkaitan
dengan status kehidupan termasuk status kesehatan masing masing calon mempelai.
Jangan terulang lagi drama pernikahan Zaskia Gotik dan Vicky Prasetyo yang menyakitkan dan
memalukan ,ternyata Vicky ahli bahasa gaul ngawur  bukan bujang malah buronan.
Jangan sampai terjadi salah satu mempelai meregang nyawa pada malam pertama,karena serangan
jantung mendadak ternyata menderita penyakit jantung koroner yang tidak disadari.
Jangan sampai terjadi apopleksi(perdarahan otak) dengan hemiplegia (lumpuh separoh badan) pada
malam pertama karena hipertensi maligna yang tidak pernah dikontrol.
Perlu dipertimbangkan bila masing masing menderita diabetes(kencing manis) atau psikotik hampir
dapat dipastikan kemungkinan besar keturunannya juga menderita penyakit yang sama.
Tampaknya konsultasi kesehatan pra nikah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam rangka
membina baiti jannati.

Para hadirin yang bahagia:
Rosulullah pernah bersabda:
Seorang wanita dinikahi karena empat hal,kekayaan,keturunan,kecantikan dan karena agamanya,
maka pilihlah karena agamanya agar hidup[mu bahagia.(HR.Muttafaq Alaih).
Rosulullah juga menekankan:
Jangan kalian menikahi wanita karena kecantikannya sebab mungkin akan membuatnya sombong
dan jangan karena hartanya karena mungkin akan membuatnya merasa lebih,tetapi nikahilah mereka
karena agamanya ,sesungguhnya hamba sahaya yang hitam lagi pesek tetapi beragama ,itu lebih
utama.(HR Ibnu Majah).
Dilain kesempatan Rosulullah menyatakan:
Wanita yang paling baik itu,adalah menyenangkan hatimu bila engkau memandangnya ,bila engkau
nasihatkan dia mematuhimu dan bila engkau berpergian dia menjaga kehormatan dirinya dan harta
milikmu.(HR,An Nasa"i).
Namun Rosulullah tak lupa berpesan:
Kawinlah kalian dengan wanita pencinta lagi bisa beranak banyak,biar saya bisa banggakan jumlah
kalian yang banyak itu dihadapan umat lain dihari kiamat kelak.(HR.Ahmad).
Yang terbaik diantara istri kalian ialah yang banyak memberikan anak dan sangat sayang pada
 suaminya.(HR.Baihaqi).
Memilih istri sesuai petunjuk Rosulullah adalah jalan Tol menuju Baiti Jannati.
Perlu diingat wanita bukan hanya berperan sebagai istri tetapi juga sebagai ibu dari anak anaknya
yang sangat menetukan kualitas generasi bangsa.
Penyair Hafiz Ibrahim berlantun:
Ibu adalah Madrasah,bila engkau menyiapkannya,berarti engkau menyiapkan bangsa yang baik.
Ibu adalah Guru Pertama semua guru,yang pengaruhnya menyelimuti seluruh Persada.

Hadirin yang saya muliakan:
Ingatlah anak merupakan aset berharga buat kedua orang tuanya baik didunia maupun akhirat.
Anak yang sholeh/soleha yang selalu mendoakan kedua orang tuanya sementara anak dengan
kelemahan mental(mental retardation) atau meninggal sebelum baligh akan bertahan didepan
pintu surga sambil berteriak,aku tidak mau masuk surga sampai kedua orang tuaku ikut masuk
kedalam surga.
Tetapi banyak wanita cenderung tidak ingin punya anak karena dihantui kerepotan mengurus
anak,terganggu karir,tidak mampu menjadi ibu yang baik dan beribu alasan yang irrasional.
Justru mayoritas wanita yang berpendirian seperti ini adalah wanita yang mampu secara
ekonomi dan strata sosial'
Bintang film Hollywood terkenal Katherine Hepburn pernah bicara dimajalah People 1990
kalau saya punya anak saya takut tidak bisa seperti ibu saya.
Oprah Winfrey penyanyi dunia dan selebritis terkaya pernah bicara kepada Barbara Walters
tahun 2010 ,saya tidak pernah menyesal tidak punya anak,memang itu mungkin yang terbaik
buat saya ,anak anak angkat saya di Afrika cukup buat saya.
Penyanyi terkenal Dolly Parton pernah berucap memilih lebih baik tidak punya anak,karena
lagu lagu saya itulah anak saya,merekalah yang akan membantu saya kalau saya tua kelak.
Menurut versi majalah TIME September 2013 angka kelahiran di Amerika Serikat terendah
dalam sejarah yaitu kira kira 9% sejak tahun 2007,49% wanita Amerika Serikat yang menikah
tidak ingin punya anak.
Generasi muda Islam jangan terperangkap pikiran non visioner yang terbelenggu dengan kenikmatan
jangka pendek tetapi mengabaikan kenikmatan yang jauh kedepan.

Para hadirin yang mulia:
Rosulullah pernah bersabda:
Ikatan pernikahan itu persis seperti perbudakan maka hendaknya kalian berhati hati dimana akan
meletakkan anak perempuan kalian.(HR.Abu Umar At Tauqany).
Ingat pesan Rosulullah:
Barang siapa yang menikahkan anak perempuannya dengan laki laki fasik sama saja telah memutuskan
kekarabatan dengannya.(HR.Ibnu Hibban)
Berhati hati dan cermat memilih calon suami adalah sangat penting sebab bila telah menikah,seorang
wanita benar benar sulit membebaskan diri dari keinginan suaminya karena hak talak dipegang oleh
suaminya.
Islam memberikan hak kepada wanita untuk memilih pasangan hidupnya artinya orang tua tidak boleh
memaksa putrinya menikah dengan pria yang tidak dicintaimnya.
Begitupun wanita yang soleha hendaknya meminta petunjuk orang tuanya yang banyak makan garam
kehidupan.
Cinta jangan hanya berdasarkan lahiriah saja karena bila sifat itu lenyap ditelan masa,cintanya akan
meredup alias pudar selama lamanya .
Bercerminlah pada Umu Sulaim .wanita agung yang soleha,janda dengan seorang anak,tidak silau dengan ketampanan dan kekayaan pemuda Abu Thalha yang ingin melamarnya dengan iming iming
mahar yang tinggi dan hidup yang serba wah,namun ditolaknya ,kecuali Abu Thalha mau masuk
ISLAM sebagai maharnya.
Ingatlah bagaimana Zulfah nan molek putri Said seorang bangsawan yang semula menolak pinangan
Zahid pemuda gaek,jelek,miskin dan pinggiran,akhirnya menerimanya setelah dia tahu bahwa Rosul
yang memintanya.Dengan semangat sami"na wa atokna,aku dengar dan aku taat padamu ya Rosul,rasa
benci yang membungkah kepada Zahed berbalik dengan hati yang berbunga.
Menjelang pernikahannya Zahid ditakdirkan Allah gugur sebagai pahlawan Syahid ,Rosul bersabda
kepada para sahabatnya ,malam ini Zahed berbulan madu dengan bidadari yang lebih cantik dari Zulfa.
Demikianlah sepenggal alkisah Calon Pengantin Penghuni Surga.

Hadirin yang dirahmati Allah:
Dalam surat Al Hujurat ayat 13 ,Allah berfirman:
Ya ayyuhannasu inna kholaknakum min zakarin wa untsa wa ja alnakum syu"uban wakobaila lita arofu
inna akromakum indallahi atqokum innallaha alimun khobir.
Hai manusia sesungguhnya kami ciptakan kamu dari seorang laki laki dan perempuan dan menjadikan
kamu berbangsa bangsa supaya kamu saling kenal mengenal.
Sesungguhnya orang yang paling mulia disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu.
Sesungguhnya Allah maha mengetahui dan maha mengenal.
Tidak ada bedanya orang Arab dan Ajam,antara orang Cina dan Indonesia,antara orang Batak dan Jawa,semuanya sama disisi Allah kecuali orang yang takwa.
Rosulullah SAW meminang Zainab binti Jahsy,bangsawan Quroisy,masih kerabat Nabi SAW untuk Zaid bin Haritsah hanya bekas seorang hamba sahaya.
Bilal bin Rabbah bekas hamba sahaya ,hitam legam menikah dengan saudara perempuan AbdurRahman
bin Auf bangsawan dan konglomerat.
Apalagi hanya keturunan Cina Singkek tetapi Islam dan beriman,hanya orang gila dan goblok yang
mentertawakannya.
Akhirul kalam saya sampaikan kepada hadirin sekalian bahwa kita berada disini karena taat kepada
Allah dan Rosulnya,
Karena Rosul pernah bersabda:
Siapapun yang tidak menghadiri undangan saudaranya sesungguhnya telah mendurhaka kepada Allah
dan Rasulnya.(HR,Buchari)
Marilah kita doakan semoga mempelai berdua bernaung abadi dibawah mega mnawaddah warrohmah
jadi penghuni Baiti Jannati.
Ya Allah Yang Maha Pengasih:
Limpahkanlah rahmat dan kurniamu,taufik dan hidayahmu kepada kami yang m,enyaksikan aqad nikah
yang suciini.
Ya Allah Yang Maha Kuasa:
Kekalkan tali pernikahan mereka ini dalam ketenangan ,kedamaian ,mawaddah warrohmah sakinah.
Ya Allah Yang Maha Besar
Kurniakanlah keturunan yang mulia kepada mereka ini,taat kepada Allah dan Rasulnya,dan berbakti
kepada kedua orang tuanya
Amin ya Robbal Alamin.