Tuesday, March 25, 2014

YAMETE KUDASAI


Yamete kudasai (tolong hentikan),itulah bunyi teriakan kopilot Japanese Airlines ketika sang pilot Kapten Seiji Katagiri berusaha bunuh diri dengan mematikan kedua mesin pesawat menarik dengan kuat dua tuas didepan throttle mesin pesawat,yang direkam dari kotak hitam 32 tahun yang lalu. Walaupun percobaan bunuh diri gagal namun 24 penumpang dari 147 penumpang tewas karena pesawat tersungkur diair dangkal beberapa jengkal dari landasan pacu.

Paling tidak ditemukan delapan pilot bunuh diri di AS  dengan menggunakan pesawat sekitar antara tahun 2003 sampai 2013 begitu laporan Badan Penerbangan Sipil Amerika Serikat. Sebagai contoh terbaru jatuhnya pesawat Mozambique Airlines jenis jet E-190 dengan nomor penerbangan TM470 dalam perjalanan dari Maputo(Mozambique) ke Luanda(Angola) dihutan terpencil Namibia tanggal 29 November 2013  terjun dari ketinggian 6000 kaki dalam satu menit dan semua penumpangnya tewas.

Diduga kesengajaan sang pilot karena stress masaalah rumahtangga diperberat kematian anak kesayangannya dari data kotak hitam pilot mengubah autopilot dari ketinggian pesawat 38 ribu kaki menjadi nol. Kekecewaan yang melilit hidup yang tidak mampu diselesaikan oleh manusia yang berkecerdasan intelektual sekalipun, melarikan diri lewat pintu gerbang kematian dianggap merupakan solusi yang terbaik, karena dia tidak meyakini ada kehidupan yang abadi sesudah mati.

Bagi mereka yang berkeyakinan adanya hidup yang indah sesudah mati tanpa didukung oleh ilmu yang mapan menempuh jalan fanatisme lewat bom bunuh diri adalah kedunguan yang nyata. Bagi pemeluk agama Shinto,punya keyakinan bahwa bunuh diri dengan harakiri karena Samurai gagal melakukan misinya atau Jibaku menabrak pesawat tempur kepesawat musuh dijamin masuk surga.

Fitrah manusia menginginkan kehidupan dan tidak ingin mati tetapi pada kasus bunuh diri setan membisikkan, daripada susah hidup didunia lebih baik mati saja, agar tidak merasakan apa apa. Setan tertawa terbahak bahak berhasil menipunya menyeret keliang neraka selama lamanya.

Ungkapan indah penuh hikmah menyatakan ;Musuh besarmu adalah egomu sendiri .Musuh sebenar benarnya adalah dirimu sendiri.Silakan bakar atau redakan api emosimu tetapi jangan kamu bakar jasadmu sendiri.

Dari Abu Hurairah Rasul bersabda:
Bukanlah orang yang kuat itu,Yang dapat merobohkan lawannya,tetapi yang dapat mengendalikan hawa nafsunya waktu panik.(HR:Bukhari Muslim).

Pelaku bunuh diri menganggap apa yang ada pada dirinya termasuk nyawanya adalah milik pribadinya padahal pada hakekatnya dia hanyalah tukang parkir yang berkewajiban memelihara titipan/amanah Allah dimana kelak bila ditarik pemilik sejatinya dia harus bertanggung jawab terhadap kesempurnaan titipanNya.
Orang berani mati kemungkinan sudah siap dengan perbekalan mati atau tidak mengerti sama sekali tentang mati yang penuh penderitaan mulai saat sakratulmaut,penantian dialam barzah sampai siksaan neraka yang tiada akhirnya.

Orang yang kecerdasan spritualnya tinggi berpikir bahwa mati itu adalah hidup yang sebenarnya Tanpa mati tidak akan pernah menatap wajah Allah yang lebih indah dari syurga ciptaannya.
Rabiatul Hadawiyah rela dalam neraka asal bisa menatap wajah Allah yang mampu membiusnya lupa dengan perihnya dijilat api neraka.

Allah berfirman dalam surat an Nisa 29:
Walaa taqtuluu amfusakum innallaaha kaana bikum rahiiman artinya:
Dan janganlah kamu membunuh dirimu sesungguhnya Allah Maha Penyayang kepadamu.
Pantaskah kasih sayang Allah yang melebihi segala galanya ,begitu teganya kau menghancurkan dirimu milikNya sejati?Bagainana rasanya andai milikmu yang kamu cintai dirusak tanpa setahumu?
Perhatikan surat al Hujurat ayat 1;
Ya ayyuhalladzina aamanuu laatuqaddimu baina yadayillahi warasuulihii wattaqullaaha innallaha samii"un "aliimun artinya Wahai orang orang yang beriman janganlah kamu mendahului Allah dan Rasulnya dan bertaqwalah kepada Allah Sungguh Allah Maha Mendengar dan Maha Mengetahui.
Sungguh beraninya engkau memaksa Allah mengubah catatan takdir kematianmu yang merupakan hak prerogativeNya.
Dari Abu Hurairah ra Rasul bersabda:
Siapapun yang membunuh diri dengan senjata tajam maka senjata itu akan ditusuk tusuk sendiri keperutnya dineraka selamanya,siapa bunuh diri dengan racun maka dia akan minum sedikit demi sedikit racun itu dineraka selama lamanya dan siapa yang terjun dari gunung dia akan terjun berulang ulang kedalam api neraka selama lamanya.(HR:Muslim)
Dari Tsabit bin Dahhak,Rasul bersabda:
Siapa yang bersumpah menurut cara suatu agama selain Islam baik sumpahnya itu dusta atau sengaja maka orang itu akan mengalami sumpahnya sendiri.Siapa bunuh diri dengan satu cara,Allah akan menyiksanya dineraka jahannam dengan cara itu pula.(HR.Muslim).
Dari Syaiban ra,Rasul bersabda:
Seorang laki laki menderita bisulan,karena kesakitan dia tidak sabar,ditusuknya dengan anak panah bisulnya sampai berdarah darah, akhirnya meregang nyawa.
Lalu Tuhanmu berfirman:Aku haramkan baginya SYURGA.
Dan Rasul tidak mau menyolatkan jenazah yang mati karena bunuh diri.
Dari Jabir bin Samarah ra bercerita,Pernah dihadapkan kepada Nabi saw seorang jenazah korban bunuh diri dengan anak panah,dan beliau tidak bersedia menyolatkannya.(HR:Muslim).
Bagaimana kalau bunuh diri menyebabkan orang lain juga jadi korban maka masaalah lebih besar lagi.
Allah berfirman dalam surat al Maidah ayat 32:
Oleh karena itu kami tetapkan suatu hukum bagi Bani Israil,bahwa barang siapa membunuh seseorang bukan karena orang itu membunuh orang lain,atau bukan karena membuat kerusakan dibumi,maka seakan akan dia telah membunuh semua manusia.Siapa yang memelihara kehidupan seorang manusia maka dia seakan akan memelihara kehidupan seluruh manusia.
Allah juga berfirman dalam surat al Isra"ayat 33:
Dan janganlah kamu membunuh orang yang diharamkan Allah kecuali dengan suatu alasan yang benar.Dan barang siapa dibunuh secara zalim,maka sungguh kami telah memberi kekuasaan kepada walinya tapi jangan melampaui batas dalam pembunuhan.
Rasul bersabda:Sungguh lenyapnya dunia lebih ringan bagi Allah daripada terbunuhnya seorang mukmin tanpa alasan yang benar.HR:Al Mundzari).
Tidak halal menumpahkan darah seorang muslim yang bersaksi Tiada Tuhan yang disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah Rasul Allah,kecuali dengan salah satu dari tiga alasan.yaitu nyawa dibalas dengan nyawa,laki laki yang beristri tetapi berzinah dan Murthad.(HR:Bukhari Muslim).
Tak ada alasan membunuh setiap orang kafir apalagi yang punya ikatan perjanjian dengan Islam.
Barang siapa yang membunuh nyawa seorang mu"ahad atau musta"man (orang kafir yang dilindungi Islam) maka dia tidak akan mencium bau syurga padahal bau syurga tercium dari jarak perjalanan empat puluh tahun.(HR:Bukhari).
Satinah tenaga kerja wanita Indonesia di Arab Saudi yang divonis hukuman pancung dengan tuduhan merampok dan membunuh majikannya,bisa diselamatkan dengan membayar diyat 21 milyard rupiah akan dieksekusi tanggal 12 April 2014 bila tidak dilunaskan sampai tanggal 3 April 2014.
Siapa saja yang menyelamatkannya berarti menyelamatkan seluruh manusia didunia sementara Sutinah sendiri yang telah membunuh Nurah al Garib majikannya kalau tanpa yang dibenarkan syariat berarti membunuh seluruh ummat manusia dibumi ini termasuk para pembakar hutan yang mengakibatkan banjir bandang dan polusi asap yang membuat bukan hanya satu manusia yang punah.
Rasanya tak mungkin Satinah membunuh tanpa desakan situasi kondisi yang menyiksanya selama ini hanya merupakan kejahatan struktural bukan absolut apalagi para TKI telah mengalirkan devisa senilai trilyunan rupiah kenegeri ini dibandingkan tuntutan hanya 21 milyard rupiah wajarlah pemerintah menyelamatkan nyawanya lewat penebusan diyat.
Oleh karena itu dalam beribadah tidak cukup ikhlas saja tetapi harus ittiba" sesuai dengan tuntunan Rasul yang mungkin hanya diketahui kalau mau belajar paling tidak mendengar.
Adalah langkah yang sesat kasus aksi bunuh diri atas nama jihad yang menyebabkan matinya kaum muslimin maupun kaum kafir yang dilindungi oleh pemerintah Islam tanpa alasan yang dibenarkan syariat malah dielu elukan sebagai mati syahid.
Namun Rasul mengingatkan :
Akan keluar dari neraka setiap yang mengucapkan Lailah illallah dan dalam hatinya ada keimanan meskipun sebiji zarrah.
Tetapi apakah kita siap dilemparkan keneraka karena kebodohan  dan kemalasan kita walaupun akhirnya dipindahkan kesurga?
Semuanya terpulang kepada kita apakah kita lebih senang bersahabat dengan syaithan atau malaikat.

Apakah hilangnya pesawat  Malaysia Airlines nomor penerbangan MH370 seharga tiga trilyun rupiah yang mengangkut penumpangdari 14 negara yang sampai saat artikel ini ditulis belum ditemukan, ,apakah juga karena kesengajaan pilot bunuh diri?

Tunggu saja sampai ketemu kotak hitam dan diperdengarkan rekaman pembicaraan di kokpit dalam 30 hari ini karena sinyal baterai dalam kotak hitam hanya berumur 30 hari dan sinyalnya akan mati dan akan mempersulit pencarian rimbanya si burung besi itu.


Disadur oleh ALS,Semarang 26 Maret 2014.

0 comments:

Post a Comment