Saturday, February 28, 2015

MENJELAJAH DUNIA JIN

Pertanyaannya apakah jin itu ada atau hanya isapan jempol dan sesuatu yang mitos?Dalam al quran ditemui khusus sutat Jin sebanyak 28 ayat dimana ayat 1
Allah berfirman Katakanlah hai Muhammad:telah diwahyukan kepadaku bahwa sekumpulan jin telah mendengarkan( bacaan alquran) lalu mereka berkata:Kami Telah mendengar bacaan yang menakjubkan.
Dalam surat adz Dzariyat 58 ditegaskan:Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka menyembahku.
Jelas dengan firman Allah ini pastilah jin itu ada tak diragukan lagi.
Apa persamaan dan perbedaan jin dan manusia?
Persamaannya adalah baik jin atau manusia sama sama hidup punya jasad, akal dan nafsu keturunan juga bisa mati serta bersama sama dibebani perintah dan larangan dari Allah swt yang kelak akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah dihari kiamat.
Jin ada yang mungkar yang bersifat syaitan tetapi ada juga yang sholeh mereka berpegang teguh pada  agamanya memiliki mesjid dan melakukan sholat sebatas yang mereka tahu tetapi kebanyakan mereka bodoh kata Syaikh Muqbil bin Hadi rahimullah.
Lihatlah surat Jin ayat 11:Sesungguhnya diantara kami ada yang sholeh dan ada yang tidak demikian halnya adalah kami menempuh jalan yang berbeda.
Perbedaannya jin bisa melihat manusia sedangkan manusia tak bisa melihat jin dalam bentuknya yang hakiki.
Sesuai namanya jin asal katanya dari jim dan nun artinya tertutup dan jin bisa berubah wujud dalam bentuk hewan..Manusia diciptakan dari tanah sedang jin diciptakan dari api lebih dahulu dari manusia.
Disebutkan dalam surat al "Araf 27:Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka.
Firman Allah dalam surat al Hijr,27-28:Dan kami telah menciptakan jin sebelum Adam dari api yang sangat panas.Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat:Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering yang berasal dari lumpur hitam yang diberi bentuk demikian juga disebut dalam surat ar Rahman 15.
Rasulullah saw bersabda:Malaikat diciptakan dari nur(cahaya),jin diciptakan dari marij(api.Dan adam diciptakan dari tanah.(HR:Muslim).
Rasul saw juga bersabda:Jin itu terdiri dari tiga kelompok:Ada yang bersayap terbang keangkasa.ada yang berwujud ular atau anjing dan ada juga berdiam diri ditempatnya dan melakukan petualangan (HR:Thabrani,Hakim ,Baihaqi).
Jin memakan tulang dan kotoran sebagai makanan rutinnya.
Rasul saw bersabda pada Abu Hurairah ra:Carilah beberapa batu untuk kugunakan bersuci dan janganlah engkau carikan tulang dan kotoran hewan,Abu Hurairah berkata:Aku membawakannya beberapa batu kuletakkan disampingnya.Aku menjauh hingga beliau selesai buang hajat.Lalu aku bertanya:Ada apa dengan tulang dan kotoran hewan ya Rasul?Beliau menjawab:Keduanya termasuk makanan jin.(HR:Bukhari).
Beberapa tempat yang sangat disukai para jin antara lain:adalah Pasar.
Dari Salman ra berkata:Rasulullah saw bersabda:Sungguh jika kamu mampu janganlah kamu jadi orang pertama kali masuk pasar.dan terakhir kali keluar darinya karena sesungguhnya pasar adalah medan peperangan syaitan dan didalamnya ia menancapkan bendera.(HR:Muslim).
Tempat buang hajat:Dari Zaid bin Arqam ra dari Nabi saw beliau bersabda:Tempat tempat buang hajat itu dikunjungi oleh syaitan khusus untuk mengganggu maka kalau salah seorang kalian masuk kedalamnya hendaklah mengucapkan (Ya Allah sesungguhnya aku berlindung padaMU dari gangguan syaitan laki laki dan perempuan.(HR:Abu Daud).
Di lautan:Dari Jabir ra ia berkata:Rasulullah saw bersabda:Sesungguhnya Iblis meletakkan singasananya dilautan.Dari sana ia mengirim pasukannya untuk membuat fitnah ummat manusia.Maka siapa yang lebih besar membuat bencana dialah yang lebih besar jasanya dikalangan mereka.(HR:Muslim).
Dirumah :Dari Abu Hurairah ra bahwa Rasul saw bersabda:Janganlah kalian jadikan rumah rumah kalian sebagai kuburan sesungguhnya setan akan lari dari rumah yang dibacakan didalamnya surat al Baqarah .(HR:MMuslim).
Dari As Sya"bi ia berkata,Abdullah bin Mas"ud berkata:Barang siapa yang membaca sepuluh ayat dari surat al Baqarah didalam rumah,maka syaitan tak akan memasuki rumah itu malam harinya sampai pagi harinya Ke sepuluh ayat tersebut adalah empat ayat pertama darinya,ayat Kursy,dua ayat sesudah ayat Kursy dan tiga ayat terakhir surat al Baqarah(HR:Thabrani).
Dilubang tanah.Dari Qatadah ,dari Abdullah bin Sirjis bahwa sesungguhnya Nabi saw melarang seseorang kencing dilubang tanah.Mereka bertanya kepada Qatadah:Mengapa dibenci kencing dilubang?Ia menjawab:Lubang itu tempat tinggal jin.(HR:Abu Daud).
Bersama unta dikandang kandangnya.Dari Abdullah bin Mughofal,ia berkata:Rasul saw telah melarang kamu menegakkan sholat dikandang unta dan tempat menderumnya karena itu diciptakan dari syaitan .(HR:Abu Daud).
Para jin juga senang tinggal dipadang pasir,lembah,lorong dan rumah rumah yang ditinggalkan pemiliknya.
Apakah jin sama dengan setan atau iblis?
Syaitan berasal dari kata syathona yang artinya jauh (ba"udah) maksudnya jauh dari kebenaran. Dalam bahasa Arab setiap makhluk yang membangkang disebut syaitan.Sifat syaitan antara lain:
Dalam surat al Baqarah 169 Allah swt berfirman:Sesungguhnya syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat keji dan mungkar dan mengatakan apa yang tak kamu ketahui.tentang Allah swt.
Syaitan itu adalah musuh manusia lihat surat al Baqarah 208:
Hai orang orang yang beriman masuklah kamu kedalam Islam secara total dan jangan kamu turuti langkah syaitan,Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.
Syaitan itu penipu dan memberi janji dan angan angan kosong buka surat an Nisa 120:Syaitan itu memberikan janji janji kepada mereka dan membangkitkan angan angan kosong padahal syaitan itu hanya menjanjikan tipuan belaka kepada mereka
Syaitan bisa berwujud manusia perhatikanlah surat al An"am 112:
Dan demikianlah untuk setiap nabi Kami menjadikan musuh yang terdiri dari syaitan manusia dan jin.sebagian mereka membisikkan sebagian yang lain perkataan yang indah sebagai tipuan.Dan bila Tuhanmu menghendaki niscaya mereka tidak akan melakukannya maka biarkanlah mereka bersama kebohongan yang mereka ada adakan.
Dalam surat an Nas juga disebutkan syaitan itu adalah dari golongan jin dan manusia.Siapa saja baik jin dan manusia yang bersifat seperti syaitan disebut syaitan.Allah berfirman dalam surat an Nas 1-6::Katakanlah hai Muhammad:Aku berlindung kepada Tuhan manusia,Raja manusia,Sembahan manusia.Dari bisikan syaitan yang bersembunyi.Yang membisikkan kejahatan dalam dada manusia.Dari golongan jin dan manusia.
Jadi syaitan itu adalah sifat jahat yang berwujud jin dan manusia seperti yang dikatakan Ibnu Jarir bahwa syaitan itu adalah setiap yang durhaka kepada Allah swt baik dari jenis manusia,jin,hewan dan segala sesuatu.
Sementara Iblis berasal dari kata al balas yang bermakna tak punya kebaikan sedikitpun atau ablasa maknanya putus asa atau bingung.
Makhluk yang durhaka yang jenisnya jin bukan manusia.perhatikan surat al Kahf 50.Dan ingatlah ketika Kami berfirman pada para malaikat Sujudlah kamu kepada Adam.maka mereka bersujud kecuali iblis.Dia adalah dari golongan jin maka dia mendurhakai perintah Tuhannya.
Iblis adalah oknum jin yang durhaka  kepada Allah swt.dan sombong (al Baqarah 34,al Araf 12).
Apakah yang menghalangimu untuk bersujud ketika aku menyuruhmu bersujud pada Adam?Iblis menjawab:Saya lebih baik darinya Engkau ciptakan aku dari api sedangkan dia dari tanah.
Ciri utama iblis adalah bahwa iblis tak akan mati sampai dunia kiamat.
Dan penangguhan kematiannya memang telah diberikan Allah swt (surat AL Araf 14-15 dan surat as Sad 79-81).Iblis menjawab: Berilah aku penangguhan waktu sampai hari mereka dibangkitkan.Allah swt berfirman:Benar,kamu termasuk yang diberikan penangguhan waktu.
Al Hasan Al Bashri berucap:Iblis tak termasuk malaikat sedikitpun .Iblis merupakan asal mula jin sebagaimana Adam asal mula manusia.
As Syaikh Abdur Rahman bin Natsir As Sa'di rahimamullah berkata:Iblis ad abul jin(bapak dari jin).
Namun Al Qurtubi termasuk Ibnu Abbas ra  dan jumhur ulama mengatakan bahwa iblis dari malaikat berdasarkan surat al Baqarah 34
Ditafsirkan semua malaikat bersujud kecuali iblis bahwa iblis adalah malaikat yang tak mau bersujud.
Apakah manusia bisa menundukkan atau memerintah jin?
Tidak seorang manusiapun yang bisa mengendalikan jin setelah doa nabi Sulaiman as sebagaimana firman Allah swt  dalam surat as Sad 35-39:
Dia berkata:Ya Tuhanku ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki siapapun setelahku.Sungguh Engkaulah Yang Maha Pemberi.Kemudian Kami tindukkan kepadanya angin yang berembus dengan baik menurut perintahnya kemana saja yang dikehendakinya.Dan kami tundukkan padanya syaitan syaitan semuanya ahli bangunan dan penyelam.Dan syaitan yang lain yang terikat dalam belenggu.
Inilah anugerah kami maka berikanlah kepada orang lain atau tahanlah untuk dirimu sendiri tanpa perhitungan.
Tetapi kenyataan masa kini banyak orang mengaku mampu bersahabat dan mengendalikan jin untuk kepentingan pengobatan atau kepentingan duniawi lainnya,Mereka mengklaim meminta bantuan jin muslim lewat bantuan al Quran semata mata tak pakai mantera yang tak diketahui maknanya dan jimat jimat tertentu itu adalah pendusta menurut Syaikh Majd Muhammad asy Syahawi.Beberapa cara meminta bantuan kepada jin antara lain :
Penjualan cincin atau batu aqiq dengan harga yang sangat mahal dengan iming iming ada jin tinggal dalamnya yang bisa menjaga keselamatannya.
Membedah pasien tanpa melukai tubuh.
Membaca doa wirid tertentu pada seseorang yang sedang berbaring setelah selesai didoakan tubuhnya tergantung diawang awang.
Menyeru arwah memasuki tubuh seseorang lalu kesurupan berbicara segala sesuatu yang diinginkan oleh orang yang disusupinya atau arwah yang sudah mati berbicara dengan orang sekitarnya.
Bagaimana pandangan Islam tentang minta bantuan jin?
Sama sekali tidak dibenarkan secara syar"i dengan alasan:
Tidak pernah dilakukan Rasul saw.Khulafah ur Rasyidin,para sahabat,para tabi"inj dan orang orang shaleh.
Ciri utama jin dan syaitan itu adalah dusta>Rasulullah saw bersabda kepada Abu Hurairah ra:Ia berlaku jujur padamu sedangkan dia pendusta.(HR:Bukhari).
Para jin seperti syaitan akan menjerumuskan manusia dalam kekufuran dan kemusyrikan.
Perusaakan aqidah karena ketergantungan kepada selain Allah swt.
Banyak yang mendakwahkan dirinya meminta tolong jin yang sholeh tentu sebagai orang awam tak bisa membedakan mana tukang tenung atau sihir dan lainnya.
Mereka berkedok ru"yah syari""yah berdasarkan al Qur"an dan Hadist meminta tolong hanya pada jin Islam saja.
Keistimewaan nabi Sulaiman as mengendalikan syaitan(jin) untuk kepentingan kerajaanya adalah anugerah khusus dari Allah swt untuknya tak untuk siapapun sedangkan kepentingan Rasul saw bertemu dengan kumpulan jin semata mata untuk berda"wah karena Rasul saw diutus bukan hanya untuk manusia tetapi juga golongan jin.Apa mungkin ada seseorang hanya untuk berdakwah berinteraksi dengan jin kalau bukan untuk kepentingan duniawi?


Dikutip dan disusun oleh ALS: Semarang 1 Maret 2015. published 11.10 wib.

0 comments:

Post a Comment