Sunday, May 18, 2014

GEMBOK LAGI DIGOMBAK


Kehadiran putri kedua kami dari Australia mencairkan kesepian kami yang hanya tinggal berdua dirumah bertahun tahun semenjak mereka berlima merantau kenegeri orang meraih pengetahuan dan penghidupan.
Hari Rabu 7 Mei 2014 jam 12 wib putri kami mendarat bersama Lion Airlines di Airport Ahmad Yani.

Kami siap menjemputnya tapi HP kami berdua tertinggal dirumah namun kami yakin tanpa HP kami pasti menemuinya.Tetapi nyatanya kami tak menemuinya walaupun kami sudah blusukan mencarinya. Kami buru kembali kerumah kemungkinan dia sampai dirumah sementara rumah tergembok. Tak terlihat sosok berdiri didepan trali besi,aku turun mengambil HP kami berdua ternyata sudah sepuluh kali miscall muncul dilayar HP langsung mamanya mengontaknya. Jawabannya bahwa dia menunggu di depan restaurant airport ,biar dia naik taksi saja tak usah dijeput. Mamanya menjawab: Tunggu saja, biar kami jeput berdiri  saja didepan terminal kedatangan. Alhamdulillah kami temui dia sambil membawa bagasinya menuju kemobil sedan Swift yang dibelikannya untuk kedua ortunya dua tahun yang lalu ketika dia mengunjungi kami. pengganti Jeep Daihatsu Feroza 1994 bekas mobilnya waktu dia studi di Unisulla.

Setibanya dirumah terpaksa menggergaji gembok bagasinya karena kunci yang terbawa tak sesuai . Tidak ada sesuatu yang pasti dalam hidup ini hanya Allah yang maha tahu apa yang terjadi beberapa detik kedepan.Peristiwa kecil ini adalah sebagai pembelajaran melangkah kedepan untuk tetap mempersiapkan sekecil apapun masaalah yang dihadapi.

Langkah terburu buru adalah langkah syaitan pasti lebih banyak mudharatnya daripada manfaatnya.Ingatlah pengalaman adalah guru yang terbaik,orang buta yang bijak tidak kehilangan tongkat untuk kedua kalinya.Alangkah celakanya orang yang tertimpa peristiwa yang sama untuk kedua kalinya karena tak pernah mengambil ibrah dari apapun yang terjadi dalam hidupnya. Dua hari dia bersama kami ditawarkannya untuk keliling JawaTengah berwisata tetapi kemampuan fisik yang sudah renta membayangkan betapa lelahnya, kami tolak tawarannya.

Tatkala di tawarkannya ke Malaysia sepertinya seluruh kelesuan segera sirna bangkit semangat hidup baru, mungkin suasana keislaman yang begitu kental di Malaysia memicu spirit kami berdua tambahan pula anak menantu kami berdomisili di Gombak Selangor sedang menempuh program Doktor dibidang Tarich Islam di Universitas Islam Antarbangsa Malaysia sementara suaminya anak kami yang bungsu lagi bertugas sebagai Sespri Dubes Indonesia untuk Tunisia di Tunis.

Hari Sabtu 10 Mei 2014 jam 10.30 kami bertiga menuju bandara Ahmad Yani dengan taksi, sampai dibandara kami minta bantuan tenaga buruh layanan bandara untuk mengangkat bagasi kami. Putri kami sibuk mengurus tiket kembali kami dari Kuala Lumpur ke Semarang sehingga sang buruh gelisah karena waktunya tersita yang tidak kami rasakan.

Melihat kegelisahannya langsung dengan sombong aku katakan nanti saya bayar dobel jangan takutlah kamu.Begitu culasnya aku merendahkan orang lain yang kuanggap lebih rendah dariku. Ya Allah ampunilah aku yang tidak mampu mengendalikan emosiku padahal aku berharap perjalananku ini akan penuh keberkahan dariMu ya Allah.

Bagaimana mungkin pintu syurga terbuka untukku padahal bukankah bau syurga tidak akan tercium bagi orang yang pemarah padahal bau syurga sudah tercium 40 tahun perjalanan menuju syurga. Kenapa aku tak segera meminta maaf padanya padahal ciri orang taqwa adalah meminta maaf kepada orang yang dilukainya dan memberi maaf kepada orang yang melukainya. Kenapa watak Haji Muhidin haji dua kali yang selalu menjaga gengsi dihadapan warganya merambah kediriku ini ya Allah?

Dengan pikiranku berkabut,kami bertiga terbang dengan pesawat Sriwijaya ke Jakarta dan dari Jakarta putra kami keempat menunggu disana untuk transit bersama dengan pesawat AirAsia menuju Kuala Lumpur Tatkala raja siang kembali kepraduannya pesawat kami mendarat di  Kuala Lumpur International Airport (LCCT). Ketika kami hendak turun seorang petugas berkata tuan harus membayar 60 ringgit untuk biaya kursi roda untuk istri tuan padahal waktu keberangkatan di Jakarta petugas mengatakan saya hanya harus membayar sebesar 20 ringgit setiba di Kualalumpur.

Petugas tetap bertahan 60 ringgit ,daripada saya harus emosi kembali betapa semakin jauhnya pintu syurga dariku lebih baik kugunakan akal dengan mengalah demi keselamatan perjalanan. Bukankah Islam sangat menghargai akal,ingatlah Adddinu huwa "aqlu la dina liman la "aqlalahu, Agama itu adalah penggunaan aqal,tiada agama bagi orang yang tidak berakal. Akal dan agama adalah hakikat tunggal dimanapun akal berada selalu didampingi agama. Imam Ali bersabda:Nabi nabi diutus untuk menyemai khazanah akal manusia.

Menurut Allamah Thabathabai lebih dari 300 kali Allah berfirman dalam al quran agar manusia menggunakan dan memberdayakan akalnya. Islam mencela orang yang tidak mau berfikir,afala ta"qilun,afala tatafakkarun,afala yatadabbaruna, apakah kamu tidak gunakan akalmu,tidak mau berfikir dan tak mau merenung?

Dalam surat al Anfal 22 Allah berfirman:
Sesungguhnya seburuk buruk makhluk disisi Allah ialah orang orang yang bisu dan tuli yang tidak mengerti apa apa. Akal itu adalah gabungan unsur rasio dan hati(rasa). Punya rasio tetapi tak punya rasa lebih sesat dari pada binatang yang berakal.

Bukankah perbedaan manusia dan binatang atau makhluk lainnya adalah  ada tidaknya akal. Setelah selesai menyelesaikan keimigrasian muncul sang menantu menjeput kami berempat dengan mobil sedan cilik putihnya. Kami segera meluncur ke Gombak Selangor domisilinya dan menginap di apartment dekat rumahnya. Lagi lagi gembok bagasi putri kami bermasaalah lagi tak bisa dibuka. Esoknya terpaksa dibawa ke kampus minta tolong kolega sang menantu digergaji untuk membukanya. Oh Gembok kenapa engkau bertingkah lagi di Gombak?

Adakah seseorang berusaha merusak gembok karena yakin isinya berharga makanya digembok?
Apakah gembok yang selalu membawa sial merepotkan sipemiliknya?
Relakah kita menghancurkan aqidah karena sebuah gembok dimana akal sehat kita?
Gembokkah yang salah atau kita yang tidak hati hati memilih kunci sesuai gembok?
Ah sudahlah tinggalkan masaalah gembok masih banyak rencana yang harus kita jalani dari Gombak.

Minggu esoknya setelah sholat dhuha kami bertolak ke Malaka dengan menyewa mobil van yang cukup untuk berempat dimana anak menantu yang mungil tapi lincah langsung jadi supirnya. Jalan yang mulus mirip jalan raya di Negeri Kanguru dengan pemandangan yang indah dikiri kanannya  memukau membuat perjalanan tidak terasa letih, sekedar begitulah reaksi orang yang awam.Bagi mereka yang berakal budi akan tersentak kehebatan Maha Pencipta dengan berzikir Subhanallah Allahuakbar Astaghfirullah.
Allah berfirman dalam surat Ali Imran 190-1:
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi dan pergantian siang dan malam terdapat bukti bukti kekuasaan Allah bagi orang yang berakal. Yaitu orang orang yang mengingat Allah sambil berdiri,duduk dan dalam posisi berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi seraya berkata:

Wahai Tuhan kami tidaklah engkau ciptakan semua ini dengan sia sia.Mahasuci Engkau,lindungilah kami dari azab api neraka. Kemahiran sang menantu menyetir tanpa kelihatan lelah sedikitpun betul betul mengagumkan kami persis seperti gaya menyetir suaminya.
Namun diperjalanan banyak juga pembalap sepeda motor yang ugal ugalan menyalib kendaraan didepannya seenak udelnya memamerkan kemahiran dan keberaniannya namun tidak mempengaruhi ketenangan sang menantu soleha yang alumni Universitas Al Azhar Kairo itu.
Dengan izin allah kami sampai juga ke Kota Malaka terus menyebrang lewat jembatan panjang menuju Mesjid Pulau Selat Malaka yang dikenal masyarakat sekitarnya sebagai mesjid ijabah bagi siapa saja yang sholat dan berdoa didalamnya akan dikabulkan Allah permintaannya terutama bagi penderita sakit kronis yang tak kunjung sembuh.
Padahal semuia mesjid sama didunia ini kecuali hanya tiga mesjid yang yang dianjurkan ziarah kepadanya yaitu Masjidil Haram,Masjid Nabawi dan Masjidil Aqsa.
Memang semua mesjid sangat ijabah berdoa didalamnya karena ada ribuan malaikat yang ikut berjamaah walaupun tak terlihat dengan kasat mata yang turut mendukung doa para jamaah tatkala bacaan amiin dilantunkan serentak oleh para jamaah bukan hanya dimesjid Pulau Selat Malaka.
Mesjid yang dilkelilingi laut yang luas terbentang membuat wisatawan tertarik mengunjunginya termasuk non muslim.
Sekedar berwisata sambil beribadah sah sah saja tetapi janganlah sampai tergadai akidah.
Kelihatan juga Malaka Hospital berdiri dengan megahnya yang dilengkapi fasilitas kedokteran yang canggih dan dokter spesialis yang berpengalaman membuat Malaka Hospital sebagai tempat rujukan kasus penyakit kronis yang tidak bisa ditangani di Kepulauan Riau melalui Selat Malaka.
Objek wisata yang juga menarik adalah Menara Malaka dengan bantuan lift kita bisa mencapai puncaknya dan menikmati keindahan pemandangan diseluruh pelosok Kota Malaka.
Lagi lagi oh indahnya ciptaan Allah namun bagi orang yang berakal budi keindahan seperti itu tidak artinya dibandingkan syurga Firdaus.
Jangan cepat terpesona dengan ketakjuban dunia dan segala isinya karena semua itu adalah fatamorgana ibarat melihat bayangan air ditengah gurun pasir padahal sebenarnya tidak ada .
Dalam keadaan dahaga kita terus mengejarnya dan mengejarnya namun tidak ketemu ujungnya sampai kita tersungkur dan terkapar untuk selama lamanya.
Nasi gulai kuning yang kucicipi di Kota Malaka membangkitkan kenangan lamaku tatkala masih bocah merupakan makanan harian masyarakat dimana aku dibesarkan mencetuskan kerinduanku kepada almarhumah emakku tersayang yang hanya sampai usia 30 tahun telah kembali padaNya.
Teh susu yang dikenal dengan teh tarik membuat aku ketagihan padahal pada waktu kecilku aku tidak begitu menyukainya.Sejak aku menikahi gadis Minang aku lebih menyukai masakan Minang terutama gulai nangka muda yang rasanya lebih enak dari gulai daging termasuk almarhum ayahku selalu memuji masakan menantunya.Begitupan walau usia sudah renta selera makan tetap bertahan tapi sebagai orang yang berakal haruslah tahu diri memilah makanan yang pantas bukan untuk menyenangkan lidah tetapi lebih mengarah kepada keselamatan jiwa dan raga.
Bukankah orang mampu bertahan hidup sebulan lebih tanpa makan tetapi cukup butuh hanya beberapa jam saja diseret keliang lahat karena keenakan dan kelebihan makan.
Esoknya setelah menginap semalam di Hotel Trend dan sarapan dengan Roti Jala dan kuah kari kambing sambil menyeruput teh tarik kami bergerak kembali ke KL namun diperjalanan diterpa angin kencang dan hujan deras ditambah kabut menghadang pandangan yang sangat riskan bila diteruskan .
Walaupun sang menantu yang hitam manis tetap bersemangat tanpa rasa cemas menerobos kabut penghadang  kami mohon agar dia menghentikan perjalanan untuk istirahat sejenak menunggu kabut dan hujan mereda dulu bukan karena alasan takut mati tetapi tidak ingin berjibaku menempuh mati yang su"ul khotimah walaupun berlindung dibalik doa dengan ribuan zikir.
Dengan bersabar karena masih punya akal akhirnya Allah melindungi kami selamat sampai di KL kota yang indah,bersih dan Islami walaupun tidak tercatat dalam sepuluh kota terbersih didunia seperti Calgary Kanada,Mineapolis USA,Honolulu Hawai,Helsinky Finlandia,Ifrane Maroko ,Kobe Jepang,Wellington Selandia Baru,Copenhagen Denmark,Singapore dan Freiburg Jerman.
Melewati lokasi Mesjid Nasional atau Mesjid Negara Malaysia di jalan Perdana KLdengan bangunan utama lebihkurang tiga hektar diatas kawasan seluas 13 hektar berpenampilan Melayu Moderen dengan tujuh pintu gerbang dan tinggi menara 73 meter dapat menampung lebih kurang lima belas ribu jamaah.Terletak ditengah tengah kota KL atau Pusat Bandaraya KL dikelilingi oleh stasiun Kereta Api,Kantor Pos Besar Malaysia dan kawasan rekreasi selesai dibangun  dan diresmikan 27-8-65 dulu merupakan mesjid terbesar di Malaysia sebelum dibangun Mesjid Biru di Shah Alam Selangor..Presiden Obama pernah berkunjung ke mesjid ini 27 APRIL 2014 disambut oleh Imam Besar,Mesjid Negara Tan Sri Ismail Syaik Muhammad dan Tahlilan Nasional memperingati Tragedi MH 370  dengan hilangnya 239 penumpang menuju Beijing juga telah dilakukan di mesjid ini.
Kami terus kelokasi Menara Kembar Petronas terdiri dari dua menara 88 tingkat dan ada jembatan penghubung ditingkat 41 dan 42 dibangun selama tujuh tahun sejak tahun 1988 oleh Konsertium Jepang untuk Menara 1 dan Kontraktor Korsel untuk Menara II merupakan Menara tertinggi didunia sebelum dibangun Menara Taipei 101.
Pada saat sang Raja Siang merangkak naik dia tersenyum persis diantara dua Menara Kembar menakjubkan bukan?
Lantai dasar Menara jadi pusat jual beli dan Suria KLCC(Kuala Lumpur Convention Center) terlihat Taman KLCC dengan air mancur Simfoni berwarna warni menari nari mengikuti irama musik yang sangat indah menghiasi malam.Dikelilingi oleh sembilan hotel bintang lima antara lain Grand Hyatt,Shangrila,Impiana,Maya,Traders,Fraisers Ascott dan Corus Mandarin Hotel.
Begitu indahnya kreasi manusia diatas ciptaan Allah,dan harus diingat manusia hanya mampu mengelola diatas ciptaan Allah bukan sebagai Pencipta .
Perhatikanlah ciptaan Allah kenapa bulu dan alis mata tak pernah bertambah panjang sementara rambut kepala tumbuh lebat sempurna padahal sama sama rambutnya bagaimana kalau nasibnya sama ?Bagaimana pula kuku bertambah panjang terus tetapi gigi tidak padahal bahannya sama bagaimana kalau nasibnya sama?
Setelah menikmati keindahan Air Mancur Simfoni esoknya kami merayap terus ke area Putra Jaya merupakan kota yang dirancang terletak 25 km diselatan KL pusat administrasi Pemerintahan Federal Malaysia.
Sejak tahun 1999 pusat pemerintahan dipindahkan dari KL ke Putra Jaya karena KL terlalu padat dan macet namun demikian KL tetap sebagai ibukota Nasional Malaysia tempat kedudukan kepala pemerintahan dan parlemen juga pusat perdagangan dan keuangan.
Mulai tahun 2012 semua kementerian dipindahkan ke Putra Jaya kecuali kementerian Perdagangan Internasional dan kementerian Pertahanan &Tenaga Kerja.
Hampir 97,4% penduduk Putra Jaya adalah Muslim sedang nonmuslim  masing masing <1%.
Kami menunaikan sholat Zuhur di mesjid Besi(Mesjid Tuanku Mizan Zainal Abidin) lokasinya didepan kantor Pegadaian Negara,jalan masuk kedalamnya melalui Sky Way dikenal dengan Kiblat Walk,luasnya dua kali mesjid Putra yang dikenal dengan dengan mesjid Pink karena khas berwarna merah jambu dengan lima kubahnya yang indah berjarak 2,2 km sebelah Utara mesjid Besi.Disebut mesjid Putra diambil dari nama Tunku Abdur Rahman Putra AlHaj.
Dua mesjid yaitu mesjid Nasional dan mesjid Putra merupakan dua mesjid yang bila tidak dikunjungi dalam rangka wisata religi ke KL rasanya kurang sempurna.
Bisa juga kita temukan kantor perdana mentri yang disebut Perdana Putra dan tempat tinggal resmi perdana mentri dikenal dengan Sri Perdana,Sri Satria tempat tinggal resmi deputy perdana mentri Wisma Putra untuk kementrian luar negeri Malaysia ,Palace of Justice(mahkamah agung),Putra Jaya Convention Center,Istana Dahrul Ehsan,Milineum Monument National Heroes Square,Putyra Jaya Landmark dan Open space Putra Jaya Lake,Putra Jaya Independence Square,Putra Jaya Wetlands Park dan Taman Selatan dan dilengkapi dengan Putra Jaya Hospital dengan fasilitas canggih.
Hari ke empat kami bergerak ke Cyber Jaya suatu kawasan industri berbasis teknologi informasi yang menempati lahan seluas 3000 hektar terdiri dari tiga zona yaitu zona perusahaan besar sampai kecil,zona perkantoran dan bisnis retail(mal,trestoran,hotel) dan zona tempat tinggal dengan rumah rumah pintar yang menggunakan aplikasi teknologi informasi.
Cyber Jaya disebut juga Bandar Bestari atau Inteligent City alias Kota Pintar oleh karena dirancang bangun dengan teknologi informasi dimana semua bangunan dan infrastruktur terhubung dalam satu jaringan yang sistematis dan terencana dengan menggunakan jaringan serat optik dalam jaringan teknologi informasi yang tidak mungkin terganggu oleh cuaca buruk sehingga mempermudah dan memperlancar komunikasi antar client jauh lebih baik dibandingkan Wireless Fidely(Wifi)).
Dilengkapi dengan Cyber Jaya Campus Multi Media University diatas lahan seluas 80 hektar kelihatan megah dan indah bertengger diatas bukit menghijau terdiri dari Fakultas Enginering,Teknologi Informasi,Management dan Kreatif Multi Media tempat menimba ilmu para student dari berbagai negara mulai dari strata satu sampai tiga.
Yang sangat menarik walaupun kawasan imndustri tetapi tetap asri menghijau dengan udara segar.
Museum Kesenia Islam Malaysia juga takluput dari kunjungi kami yang terletak di kota KL memamerkan berbagai kesenian budaya dan sejarah Islam dari sejumlah bangsa dimuka bumi antara lain Melayu,Cina ,India dan lain lain sangat mengesankan.
Kebetulan kami berpapasan dengan rombongan pengunjung dari Tunisia dan mereka bertanya kepada sang menantu langsung direspions dengan bahasa Arab yang fasih sambil menyampaikan bahwa suaminya adalah sekretaris pribadi Duta Besar Indonesia untuk Tunisia membuat suasana semakin akrab.Salah seorang dari mereka menanyakan sesuatu dalam bahasa Inggris juga direspons dengan bahasa Inggris yang okey apalagi kebetulan sang menantu mendapat beasiswa penelitian tarikh Islam di London bulan Agustus tahun ini.
Memang komunikasi sangat penting untuk memperluas silahturahmi dan silahturahmi dapat melapangkan rizki dan memanjangkan usia.
Dengan waktu yang terbatas dan kondisi jasmani yang kurang fit kami bersyukur menikmati keindahan dan kebesaran ciptaan Allah Yang Maha Kuasa melewati saat menghitung hari semoga diwaktu mendatang Allah memberi peluang yang lebih luas untuk melihat Malaysia keseluruhan yang terdiri dari 13 negara bagian dan tiga wilayah persekutuan.
Kemerdekaan Malaysia yang diproklamirkan 1957 merupakan kerajaan Federal Malaysia yang meliputi Malaysia Barat(Semenanjung Malaysia) dan Malaysia Timur(Sabah dan Serawak di Kalimanatan Utara) dipimpin oleh Sultan Yang dipertuan Agung secara bergilir dijabat oleh Sultan Negara Bagian tiap lima tahun sekali.Sementara kepala pemerintahan dijabat oleh Perdana Menteri yaitu ketua Partai Politik yang memenangi pemilu diiringi lagu kebangsaan Malaysia NEGARAKU.
Semoga perjalanan kami menambah ketaqwaan kami ya Allah terima kasi Win sang menantu yang genius soleha yang telah mengorbankan waktu dan tenagamu hanya untuk menyenangkan dady,mama.uni Tami dan abang Kindi,ya Allah berkahilah menantu kami tersayang.Amiin.
Selamat tinggal Malaysia setelah menginap semalam di Hotel Sama Sama diarea Bandara International Kuala Lumpur dibandara kami berlima berpisah putra kami ke Jakarta,putri kami ke Medan tempat mertuanya,menantu kami kembali ke Selangor dan kami berdua kembali ke Semarang dengan pesawat Air Asia semoga gembok bagasi putriku tidak bertingkah lagi sesampai di Medan.

Semarang Minngu 18 Mei 2014 disusun oleh ALS dipublish jam 17.00 wib.


2 comments:

  1. Subhan Allah....a very interesting trip, jaddi.

    ReplyDelete
  2. Masya Allah,,,ma ahla hadza safar. Perjalanan yang terangkum dalam cerita/tulisan yang komplit nan sarat makna. Derita gembok yang berakhir manis di Gombak,,,bagaikan kisah si Midun dalam "Sengsara Membawa Nikmat" :-)

    ReplyDelete