Sunday, April 20, 2014

BERKAH DIBALIK PETAKA

Sudah 59 tahun laki laki baya itu menikmati rahmat dan kurnia Allah diatas bumi ini,sejak minggu kemarin dia terbujur lemah tak berdaya di ruang 204 Garuda RS Kariadi  oleh mual dan muntah yang dipicu oleh gagal ginjal yang muncul akibat penyulit penyakit diabetes mellitus yang sekian tahun diam diam bertahtah dalam tubuhnya.

Wajah dan sekitar matanya yang sembab merupakan indikasi khas pentas drama gagal ginjal yang sedang berakting dalam dirinya. Cuci darah(hemodialisa) tampaknya jalan keluar mengatasi penderitaannya,saat kami mengunjungi beliau baru satu kali menjalani hemodialisa dan pengakuannya keluhan mualnya berangsur kurang. Ketika berita beliau dirawat sampai ketelinga saya,timbul dorongan dalam hati saya untuk segera menemui beliau dengan harapan beliau bisa menerima kenyataan ini.

Alhamdulillah, Allah memberi kesempatan kami bertiga menemuinya dalam kondisi yang lemah yang terpancar dimatanya kami ucapkan assalamualaikum dan beliau menjawab alaikumsalam dengan suara yang hampir tak terdengar dan  setengah senyum.

Saya sempat bertausiah sejenak dihadapan anak istri beliau yang kebetulan sedang berkumpul bersamanya tentang kisah Nabi Ayub yang menderita sakit selama sepuluh tahun tidak mengeluh sedikitpun padahal istrinya sudah jenuh merawatnya dengan mengharap sang suami bermohon kesembuhan kepada Tuhannya.Dengan enteng nabi Ayub menjawab: Diumurku 70 tahun ini baru sepuluh tahun Allah mencobaku seperti ini bukankah selama 60 tahun aku telah menikmati kesenangan yang luar biasa?Pantaskah aku menolak takdir Allah ini dimana rasa maluku?

Kemudian istrinya keluar kebetulan bertemu dengan seorang laki laki yang berkata aku mampu menyembuhkan penyakit suamimu dengan syarat dia harus yakin akulah penyembuhnya. Istrinya kembali menemui nabi Ayub menyampaikan pesan laki laki itu.Spontan nabi Ayub bereaksi asal kau tahu bahwa laki laki itu syaitan berniat menghancurkan akidahku.

Ingatlah Allah yang memberi penyakit dan hanya Allah yang menyembuhkannya. Mulai saat ini tinggalkan aku sendirian aku tidak butuh kau cukuplah Allah bersamaku.Cukup lama istrinya meninggalkannya sampai satu saat dia terkenang begitu kangen ingin menemuinya dan terasa cemas keadaan yang menimpa nabi Ayub. Dalam perjalanan dia bertemu seorang laki mirip nabi Ayub yang muda,ganteng dan ceria sambil menanyakan bagaimana nasib orang tua yang bernama Ayub dijawab pemuda itu akulah nabi Ayub.

Kenyataan walaupun dia tidak pernah minta sembuh namun Allah bukan hanya menyembuhkannya saja namun membuat jauh lebih muda dan perkasa sehinggan sang istri tidak bisa percaya. Keikhlasan menerima musibah walau hanya tertusuk duri atau demam ringan saja pasti Allah akan mengampuni dosanya apalagi menderita gagal ginjal yang cukup fatal. Tidak seorangpun mukmin yang sakit tertusuk duri atau lebih kecuali Allah mencatat kebaikan baginya dan menghapus dosa dosanya.(HR:Bukhari).

Barangsiapa yang dikehendaki Allah kebaikan baginya maka dia diuji dengan satu musibah dan siapa yang merasa cukup maka Allah akan mencukupkannya dan siapa yang memelihara kesabaran maka Allah akan menyabarkannya.dan tak seorangpun yang mendapat kurnia Allah yang lebih baik daripada kesabaran.(HR:Bukhari).
Dari Shuhaib bin Sinam dia berkata:Rasul bersabda:
Alangkah mengagumkan keadaan orang yang beriman karena semua keadaannya membawa kebaikan(Untuk dirinya),dan ini hanya dijumpai pada seorang mukmin jika dia mendapat kesenangan dia akan bersyukur dan bila ditimpa kesulitan dia akan bersabar semuanya baik bagi dirinya baik ditimpa bencana maupun kesenangan.(HR:Ahmad).
Rasul bersabda:Iman terbagi dua,separoh dalam sabar dan separoh dalam syukur.(HR.Baihaqi).
Allah berfirman dalam surat Lukman 31:
Sesungguhnya pada yang demikian itu  benar benar terdapat tanda tanda(kekuasaan Allah) bagi setiap orang yang sangat sabar dan banyak bersyukur.
Allah berfirman dalam surah al Insyirah ayat 5-6:
Fainnama"al "usri yusra,Innamaal u"sri yusraa,Maka sesungguhnya dibalik petaka(kesulitan) ada berkah(kelapangan).sesungguhnya bersama petaka selalu disertai berkah.
Yakinlah tidak ada petaka sepanjang masa pasti ada berkah sedang menanti,dan manusia tidak akan pernah bahagia kalau tidak pernah merasakan bagaimana susah.
Allah berfirman dalam hadist Qudsi:
Apabila telah kubebankan bencana kepada salah seorang hambaku pada tubuhnya,harta dan anaknya kemudian ia menerima dengan sabar yang sempurna.Aku merasa enggan menegakkan timbangan baginya pada hari kiamat atau membuka catatan amalannya baginya.
(H.Q.R:Al-Qudlaa"i,Ad-Dailami,dan Al-Hakiimut-Turmidzi dari Anas ra.).
Manakala seorang menerima cobaan atau penderitaan dengan ikhlas,menempuh jalan keluar dengan tuntunan Allah dan RasulNya tanpa mengeluh sedikitpun,maka Allah swt pasti mempermudah urusan hisabnya dihari kiamat untuk melewati pintu syurga (jannatun na"im) dan tidak akan membuka catatan rahasianya didepan khalayak ramai di yaumil akhir kelak
Ada yang bertanya kepada Rasulullah saw :Apa dan bagaimana yang dimaksud shabrun jamilun?
Beliau menjawab:Sabar yang tidak diertai keluhan dan rintihan.(HR:Ibnu Hibban).
Bala yang ditimpakan kepada hamba Allah mungkin karena dosa dosanya, dengan kasih sayang Allah ditimpakan hukuman didunia ini segera kepadanya untuk menghapuskan dosa dosanya, sehingga dihari kiamat dalam keadaan suci atau mungkin untuk menguji hambanya terus dirundung malang dimana kelak dihari hisab diganti dengan rahmat dan keridhaanya.
Semoga Allah memberi kekuatan imannya mas dokter Imam Budi Suilistyo SpAn bersama istri dan empat anaknya yang tercinta yang mampu mengendalikan kesabarannya sehingga mereka berhasil melewati ujian Allah swt insyaallah melewati titian shirathal mustaqim secepat kilat.
Ingatlah firman Allah dalam surat Al Baqarah 153:
Ya ayyuhallaziina aamanusta"iinuu bishshobri washsholati innallaaha ma"ashshaabiriina artinya Hai orang orang yang beriman mohonlah pertolongan dengan Allah dengan sabar dan sholat sesungguhnya Allah bersama orang yang sabar.
Sabar bukan berarti menyerah tanpa usaha bukan pula pengorbanan yang sia sia tetapi adalah aula kedamaian antara usaha dan tawakkal ilallah.
Peristiwa ini kedengarannya aneh tapi nyata,seorang anak yang sangat menyayangi ibunya terus menjaga ibunya siang dan malam di ruang rawat intensif lagi terbaring koma yang dalam dan telah ditetapkan team dokter ahli tipis harapan hidup. Namun kata kata harapan yang tipis tetapi masih mungkin memicu keyakinan dan kesungguhan sang anak yang soleh ini terus berdoa dan setiap hari bersedekah dengan memberi makan seorang fakir miskin.Ketidak bosanan berdoa lewat tahajud sepertiga malam dan sedekah setiap harinya dengan kekuasaan Allah sesudah tiga puluh hari rawatan ibunya membuka mata dan berusaha melepaskan dirinya dari ventilator yang mendukung nafasnya selama ini.
Kejadian ini segera dilaporkannya kesuster jaga dan suster segera melapor kedokter jaga.
Dokter segera mengevaluasi status hemodinamik dan menilai cukup baik untuk disapih segera.
Setelah dilepas pipa pernafasannya beliau langsung bisa bicara walau dengan suara serak.
Langsung anaknya memeluk dan mencium ibunya dengan tetesan air mata yang menetes diwajah ibunya,sang ibu cukup sadar mengenal anaknya dan bertanya ibu berada dimana nak?
Tanpa dijawabnya dia langsung bersujud syukur,sambil berdoa dengan suara serak serak basah laksana suara penyanyi POP Cakra Khan.
Ya Allah terima kasih engkau telah kembalikan ibuku ?
Tidak ada yang lebih bahagia saat ini selain diriku ya Allah karena aku sempat berbakti untuknya.
Ampunilah dosa ibuku,tetaplah dia bersamaku ya Allah betapa sepinya aku karena ayahku tercinta belum setahun pergi memenuhi panggilanmu.
Kejadian aneh tapi nyata ini tidak mengherankan bagi kaum mukminin bahwa doa,sedekah dan silaturahmi mampu merubah takdir ilahi.
Nabi Daud ngobrol dengan malaikat Izrail dimana Izrail berencana mencabut nyawa si Fulan sabtu depan tetapi kenyataannya si Fulan masih segar bugar berjalan dengan santai pada hari yang dijanjikan.
Nabi Daud bertanya kenapa bisa demikian?Lantas sang Malaikat Maut menjawab bahwa Allah menunda kematiannya dua puluh tahun kedepan karena dia banyak bersedekah dan aktif meluaskan silaturrahmi.Rasul bersabda:
Sesungguhnya sedekah seorang muslim dapat menambah usianya,dapat mencegah kematian yang su"ul khotimah,Allah akan menghilangkan sifat sombong,kefakiran dan bangga dirinya(HRThabrani)
Jagalah hartamu dengan zakat,obatilah penyakitmu dengan sedekah dan hadapilah segala cobaan dan bahaya dengan doa serta rendah hati.(Abu Hurairah).
Sesungguhnya sedekah dapat memadamkan panasnya kubur bagi orang yang bersedekah,dan orang mukmin akan bernaung dihari kiamat dibawah naungan sedekahnya.(HR:Thabrani).
Jagalah dirimu dari api neraka walaupun dengan bersedekah dengan sepotong atau separuh buah kurma,barang siapa yang tak mampu memenuhinya bersedekalah dengan mengucapkan kata kata yang baik..(Hr:Muttafaq Alaih).
Sedekah tidak harus selalu dengan uang,menyingkirkan duri dari jalanan juga sedekah(HR:Bukhari),menahan diri dari perbuatan buruk juga sedekah(HR:Muslim),senyum kepada saudramu juga adalah sedekah(HR.Bukhari)
Percayalah biar dokter ahli sedunia sepakat harus cuci darah seumur hidup dan rawan komplikasi yang menghadang, bagi Allah jangankan menyembuhkan penyakit menciptakan manusia dari tanah,membangkitkan manusia yang hancur tulang belulangnya dalam kubur maupun yang berserakan didalam laut,bahkan Nabi Yunus sudah ditelan ikan hiu kembali hidup dengan memuntahkannya terdampar dipantai dalam keadaan segar bugar.
Allah tidak akan pernah bosan mendengarkan doa hambanya sampai hambanya bosan berdoa.
Ingatlah sabda Rasul:
Sesungguhnya aku ketahui satu kalimah yang apabila mereka yang ditimpa bala atau kesusahan Allah akan lepaskan sipembacanya dari kesusahan .Kalimah tersebut adalah tasbih saudaraku Nabi Yunus.
La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzolimin,Tiada Tuhan melainkan engkau,Mahasuci engkau,sesungguhnya aku adalah hamba yang zalim,berwudhulah,sujudlah dan bacalah.sebanyaknya.
Satu doa yang diajarkan Rasulullah supaya kita tenang:
Allhumma inni as aluka nafsan bika muthma"inatan tu"minu biliqooliha watardho bi qodhooika wataqna" bi athooika,Ya Allah aku mohon kepadaMU,agar dapat memeiliki hati yang thuma"ninah yang tenang jika menemuiMu,ridha terhadap putusanMu,serta merasa cukup terhadap rezeki yang telah dikurniakan olehMu.(HR:IbnuAsakir) Amiin.

Disusun oleh :ALS ,Semarang Minggu 20 April 2014,jam17.25

1 comments:

  1. Great!! Key of successful life: Sabar, Syukur, Silaturahim, Tawakkal.

    ReplyDelete